Rabu, 05 Juni 2013

JUNI KE-4





Juni ke-empat ternyata,
Dan sketsa sayapku masih juga belum mewujud sempurna,
Tak pernah.!
Setelah semua warna dan kanvas ku lempar ke angkasa,
Bersama janji Tursina mu yg tak pernah sampai padaku.

Juni ke-empat
Sketsa itu masih menyerupai mu,
Hanya menyerupaimu.

Juni ke-empat
Aku bukan tak pernah mencari warna dan kanvas baru,
Hanya saja lukisanku selalu mati,
Bahkan sebelum separuhnya.

Juni ke-empat
Ingin ku sobek saja sketsa di tanganku,
Agar tak ada lukisan yg harus di selesaikan.

Juni ke-empat
Sungguh!
Aku tak ingin menghitung bilangan Juni berikutnya.
Tak peduli sketsa ditanganku yang robek,
Ataukah warna dan kanvas yg tak lagi ada.

Juni ke-empat
Bilangan berikutnya akan ku kremasi,
Apapun caranya.

Juni ke-empat
Ini bilangan terakhir aku berkompromi.

Cukup!

(mencari korek api dan kayu bakar)
GLM,
Ba’da Ashar, 4/6/13

Tidak ada komentar: